kulit kering bersisik dan keriput

Kulit Kering Bersisik dan Keriput, Penyebab dan Cara Mengatasi

Walau sebenarnya tidak berbahaya, kulit kering bersisik dan keriput tentu dapat mengganggu penampilan dan menimbulkan rasa tidak nyaman pada penderitanya. Kondisi ini dapat diakibatkan oleh berbagai hal, mulai dari gaya hidup, pengaruh lingkungan, hingga gangguan kesehatan tertentu, seperti dermatitis dan psoriasis.

Mari simak apa penyebab kulit kering bersisik dan keriput lengkap hingga berbagai cara mengatasinya dalam artikel berikut ini.

Penyebab Kulit Kering Bersisik dan Keriput

Berbicara soal kulit kering bersisik dan keriput, terdapat beberapa faktor yang perlu diperhatikan, seperti pola hidup, pengaruh lingkungan, efek samping obat-obatan, dermatitis, iktiosis, dan keratosis aktinik. Berikut penjelasannya.

1. Pola Hidup

Pola hidup memainkan peran penting dalam kesehatan kulit. Gaya hidup yang tidak seimbang, kurang tidur, dan konsumsi air yang tidak cukup dapat menyebabkan kelembapan alami berkurang sehingga memicu kulit kering bersisik dan keriput. Kurangnya istirahat dan stres juga dapat memicu produksi hormon stres, seperti kortisol, yang dapat mengurangi elastisitas kulit dan meningkatkan keriput.

2. Pengaruh Lingkungan

Faktor lingkungan, seperti cuaca ekstrem, polusi udara, dan paparan sinar UV, juga dapat meningkatkan risiko kulit kering bersisik dan keriput. Cuaca dingin dan angin kering diketahui dapat mengurangi kelembapan alami kulit, sementara paparan sinar matahari secara berlebihan dapat merusak kolagen dan elastin dalam kulit.

3. Efek Samping Obat-obatan

Beberapa obat-obatan dapat memiliki efek samping yang memengaruhi kesehatan kulit. Contohnya, beberapa obat antihipertensi, diuretik, atau obat-obatan untuk kondisi medis tertentu dapat menyebabkan kulit kering atau sensitif. Oleh karenanya, jika mengalami perubahan pada kulit setelah memulai pengobatan baru, penting untuk berkonsultasi dengan dokter untuk mencari solusi atau alternatif yang sesuai.

4. Dermatitis

Dermatitis adalah peradangan kulit yang dapat menyebabkan kulit kering, bersisik, dan gatal. Kondisi ini bisa disebabkan oleh kontak dengan alergen atau iritan, seperti deterjen, sabun, atau bahan kimia tertentu. Pemilihan produk perawatan kulit yang lembut dan bebas dari bahan kimia yang dapat menyebabkan iritasi bisa membantu mencegah dermatitis.

5. Iktiosis

Iktiosis adalah kondisi kulit genetik yang ditandai oleh kering bersisik dan keriput. Kondisi ini disebabkan oleh kelainan dalam produksi protein pada kulit yang disebut keratin. Meskipun tidak dapat disembuhkan, perawatan rutin dengan pelembap khusus dan perawatan kulit dapat membantu mengelola gejala dan meningkatkan kenyamanan.

6. Keratosis Aktinik

Keratosis aktinik adalah lesi kulit yang muncul akibat kerusakan kulit yang disebabkan oleh paparan sinar matahari berlebihan. Kulit yang terkena keratosis aktinik dapat menjadi kering, bersisik, dan memiliki permukaan kasar. Penting untuk menghindari paparan sinar matahari yang berlebihan dan menggunakan tabir surya untuk melindungi kulit.

7. Kutu Air

Kutu air, atau dyshidrosis, adalah kondisi yang ditandai dengan munculnya gelembung kecil di kulit, terutama di tangan dan kaki. Gelembung ini bisa menyebabkan kulit terasa kering dan bersisik ketika pecah. Faktor-faktor seperti stres, alergi, atau paparan zat iritan diketahui dapat memicu kondisi ini.

8. Lichen Planus

Lichen planus adalah penyakit kulit yang menyebabkan munculnya benjolan merah atau ungu kecil pada kulit, biasanya disertai dengan gatal. Kulit di sekitar benjolan dapat menjadi kering dan bersisik. Kondisi ini mungkin disebabkan oleh reaksi autoimun atau faktor genetik. Pengobatan melibatkan penggunaan krim kortikosteroid, antihistamin untuk mengatasi gatal, dan terkadang obat-obatan tertentu jika diperlukan.

Baca juga: Ini 9 Cara Melembabkan Kulit Wajah yang Kering secara Alami

9. Panu

Panu, atau tinea versicolor, adalah infeksi kulit yang disebabkan oleh jamur Malassezia. Gejalanya termasuk bercak-bercak putih atau kemerahan pada kulit yang bisa bersisik. Panu sering kali berkembang di area kulit yang lembap, seperti punggung, dada, atau lengan. Perawatan melibatkan penggunaan krim antijamur dan menjaga kebersihan kulit.

10. Pityriasis Rosea

Pityriasis rosea adalah penyakit kulit yang ditandai oleh munculnya bercak-bercak merah atau merah muda di seluruh tubuh. Kulit yang terkena dapat terasa kering dan bersisik. Meskipun penyebabnya tidak sepenuhnya diketahui, kondisi ini mungkin terkait dengan infeksi virus. Biasanya, pityriasis rosea sembuh dengan sendirinya tanpa perawatan khusus, meskipun pelembap dapat membantu mengurangi kekeringan kulit.

11. Psoriasis

Psoriasis adalah kondisi kulit kronis yang disebabkan oleh sistem kekebalan tubuh yang terlalu aktif, menyebabkan pertumbuhan kulit yang cepat dan berlebih. Kulit yang terkena psoriasis dapat menjadi kering, bersisik, dan bahkan terbentuk plak tebal. Perawatan melibatkan penggunaan krim kortikosteroid, terapi cahaya, atau obat-obatan imunosupresan sesuai petunjuk dokter.

12. Sunburn

Penyebab kulit kering bersisik dan gatal yang terakhir yaitu sunburn. Sunburn adalah kondisi di mana kulit terbakar akibat paparan sinar UV yang berlebihan. Kulit yang terbakar matahari dapat terasa sangat kering, bersisik, dan terkadang mengelupas. Untuk mengatasi sunburn, penting untuk mencegah paparan berlebihan dengan menggunakan tabir surya, serta mengonsumsi air untuk menghidrasi kulit dari dalam.

Cara Mengatasi Kulit Kering Bersisik dan Keriput

Kulit kering bersisik dan keriput dapat menjadi masalah yang mengganggu kesehatan dan penampilan kulit. Namun, jangan khawatir, berikut adalah beberapa cara mengatasi kulit kering bersisik dan keriput yang bisa diterapkan:

1. Bersihkan Kulit dengan Lembut

Membersihkan kulit dengan lembut adalah langkah awal penting dalam perawatan kulit sehari-hari. Gunakan pembersih yang lembut dan bebas dari bahan kimia keras yang dapat mengiritasi kulit. Pilih produk pembersih yang sesuai dengan jenis kulit, apakah itu kering, berminyak, atau kombinasi. 

Hindari juga mencuci wajah dengan air yang terlalu panas, karena dapat menghilangkan minyak alami kulit dan membuatnya lebih kering. Sebaiknya, gunakan air hangat dan handuk lembut untuk mengeringkan wajah setelah mencuci.

2. Gunakan Pelembap yang Sesuai

Pelembap adalah kunci utama untuk mengatasi kulit kering bersisik dan keriput. Pilih pelembap yang mengandung bahan-bahan yang dapat membantu menjaga kelembapan kulit, seperti gliserin, asam hialuronat, minyak zaitun, atau minyak almond. 

Gunakan pelembap secara teratur, terutama setelah mandi atau mencuci wajah, untuk membantu mengunci kelembapan dalam kulit. Jangan lupa untuk memilih pelembap yang sesuai dengan jenis kulit, apakah itu kering, berminyak, atau sensitif.

3. Lindungi Kulit dari Sinar Matahari

Seperti yang telah disinggung, paparan sinar matahari dapat merusak kulit dan meningkatkan risiko keriput. Oleh karena itu, penting untuk melindungi kulit dari sinar UV dengan menggunakan tabir surya. 

Pilihlah tabir surya dengan SPF yang sesuai dengan kebutuhan kulit dan aplikasikan secara merata di seluruh wajah dan bagian tubuh yang terpapar sinar matahari. Gunakan tabir surya bahkan pada hari-hari yang mendung atau saat berada di dalam ruangan, karena sinar UV masih dapat melewati kaca jendela.

4. Menjalani Pola Hidup Sehat

Perlu diketahui, pola hidup sehat berperan besar dalam kesehatan kulit. Sebagai contoh, konsumsi air yang cukup sangat penting untuk menjaga kelembapan kulit dari dalam. Air membantu membersihkan tubuh dari racun dan menjaga elastisitas kulit. 

Selain itu, asupan makanan yang seimbang, kaya akan vitamin dan antioksidan, juga berkontribusi pada kesehatan kulit. Makan buah-buahan, sayuran, dan makanan yang mengandung asam lemak omega-3 dapat membantu merawat kulit dari dalam.

Kemudian, hindari juga kebiasaan buruk seperti merokok dan konsumsi alkohol berlebihan, karena keduanya dapat merusak kulit dan mempercepat proses penuaan. Usahakan untuk cukup tidur setiap malam, karena tidur yang cukup memberikan waktu bagi kulit untuk memulihkan dan meregenerasi sel-selnya.

Demikian penjelasan lengkap mengenai kulit kering dan bersisik, mulai dari penyebab hingga berbagai cara mengatasinya yang bisa diikuti. Pada kesimpulannya, mengatasi kulit kering bersisik dan keriput melibatkan kombinasi perawatan luar dan perubahan gaya hidup. 

Penting untuk memahami penyebab masing-masing kondisi kulit dan mengambil langkah-langkah yang sesuai dengan karakteristiknya. Selalu konsultasikan dengan profesional kesehatan jika mengalami masalah kulit yang persisten atau memerlukan penanganan khusus. 

Tertarik dengan artikel seperti ini? Temukan lebih banyak informasi seputar kecantikan dan perawatan kulit hanya di blog Beauty For!

Baca juga: Ini 7 Tahapan Basic Skincare untuk Memperbaiki Skin Barrier

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Apa itu Redness (Kemerahan)? Penyebab dan Cara Mengatasinya

Mengenal Hiperhidrosis, Keringat Berlebih Penyebab Bau Badan

Jerawat Pustula – Penyebab, Ciri, dan Cara Mengatasinya

Begini 12 Cara Meratakan Warna Kulit Wajah Agar Lebih Cerah

6 Perbedaan Sunscreen dan Sunblock, Jangan Sampai Keliru!

10 Cara Mendapatkan Glass Skin, Kulit Bening Bercahaya